Tiga Mitos tentang Perencanaan Keuangan
Monday, March 18, 2024       15:25 WIB

Pada artikel sebelumnya yang berjudul  Tiga Kesalahan Utama Dalam Perencanaan Pensiun Secara Do It Yourself , kita telah membahas tiga kesalahan utama yang sering dilakukan oleh orang-orang yang mengerjakan sendiri perencanaan keuangan untuk dirinya.
Tiga kesalahan utama itu adalah: (1) rerlalu mengandalkan pada program pensiun yang diselenggarakan oleh pemerintah, (2) menganggap bahwa resiko terbesar dalam perencanaan pensiun adalah tingkat pengembalian pasar modal dan apresiasi nilai rumah, dan (3) terlalu lama menunda untuk mulai menabung dana pensiun.
Sejalan dengan kesalahan-kesalahan perencanaan pensiun ( retirement planning ) yang sering dilakukan oleh orang-orang yang melakukan perencanaan keuangan secara mandiri ( do it yourself ), terdapat pula beberapa mitos yang sering dipercaya orang dan pada akhirnya menghambat mereka untuk melakukan perencanaan keuangan secara mandiri.
Ada tiga mitos perencanaan keuangan yang akan kita bahas di sini...
1. Perencanaan keuangan hanya untuk orang yang sudah mapan
Mitos pertama yang sangat umum dipercaya orang adalah bahwa perencanaan keuangan bukan untuk dirinya, karena perencanaan keuangan hanya untuk orang-orang yang hidupnya sudah mapan. Orang sering menganggap bahwa perencanaan keuangan baru menjadi hal yang penting untuknya apabila ia telah memiliki banyak harta untuk dikelola.
Hal ini tentu saja tidak benar. Sebagian terbesar dari kita akan mulai mengumpulkan harta mulai dari titik nol; dan hal ini membuat perencanaan keuangan menjadi penting sekali agar tujuan keuangan kita dapat tercapai dan hidup kita makin tertata rapi dari segi keuangan.
Ambil contoh, Anda adalah seperti orang kebanyakan. Setelah lulus kuliah Anda harus memulai hidup baru sebagai orang dewasa yang membiayai hidupnya secara mandiri. Ini artinya, semua uang kiriman dari orang tua sudah berhenti.
Anda harus mulai merencanakan keuangan Anda sendiri. Mungkin Anda akan memulai dengan keinginan membeli kendaraan atau rumah tinggal sendiri. Perlu diketahui hampir semua mobil baru dibeli secara kredit. Jadi, pembelian mobil harus direncanakan dengan baik agar utang kredit kendaraan bermotor (KKB) itu berjalan lancar.
Kemudian, adalah tidak mungkin bahwa orang yang baru beberapa tahun lulus kuliah dapat membeli rumah tinggal idaman secara tunai dengan uang pribadinya. Jadi, untuk bisa memiliki rumah idaman dengan uang pribadi, seseorang harus membuat perencanaan yang matang dalam jangka menengah- panjang, agar kredit pemilikan rumah (KPR) lancar sampai lunas.
2. Perencanaan keuangan hanya menyangkut perencanaan investasi
Perencanaan investasi ( investment planning ) adalah bagian yang penting dari perencanaan keuangan ( financial planning ), tetapi perencanaan investasi bukanlah satu-satunya hal yang harus dikerjakan dalam perencanaan keuangan. Dalam membuat perencanaan keuangan secara mandiri, kita dapat memulai dari perencanaan keuangan secara menyeluruh ( overall ).
Selanjutnya bergantung pada situasi masing-masing, ada perencanaan pendidikan ( education planning ), perencanaan asuransi ( insurance planning ), perencanaan pensiun ( retirement planning ), perencanaan investasi ( investment planning ), perencanaan pajak ( tax planning ), perencanaan warisan ( estate planning ), dan lain-lain.
Perencanaan investasi ( investment planning ) merupakan hal yang utama dalam semua perencanaan jangka menengah dan jangka panjang. Perencanaan investasi sering disalah-artikan sebagai suatu tindakan yang cukup dilakukan sekali saja dan kemudian dibiarkan berjalan dengan sendirinya.
Demikian pula, perencanaan investasi sering disamakan dengan tindakan berinvestasi yang berarti membeli dan menjual berbagai instrumen investasi. Tindakan berinvestasi seringkali sulit dimengerti oleh orang awam dan juga sangat menghabiskan waktu untuk perencana keuangan secara mandiri.
3. Perencanaan keuangan mahal harganya
Sebelum era  internet , jasa perencanaan keuangan mungkin mahal harganya. Terutama jasa perencanaan investasi ( investment planning ), perencanaan pajak ( tax planning ), atau perencanaan warisan ( estate planning ) yang membutuhkan berbagai keahlian khusus (pengetahuan investasi, pengetahuan pajak, dan pengetahuan ilmu hukum waris).
Pada era  internet  sekarang, semua ilmu dapat diakses dengan mudah asalkan kita bersedia meluangkan waktu untuk mempelajarinya. Tentu saja, jika Anda ingin melaksanakan perencanaan keuangan secara mandiri ( do it yourself ) untuk diri Anda sendiri, keahlian yang Anda butuhkan tidak harus selevel dengan perencana keuangan professional.
Bahkan para perencana keuangan 'professional' pun seringkali hanya bermodalkan lisensi CFP ( Certified Financial Planning ) saja. Berdasarkan pengalaman pribadi penulis, yang pernah mengambil ujian CFP pada tahun 2010, untuk mendapatkan lisensi CFP dari FPSB ( Financial Planning Standard Board ), Anda hanya membutuhkan waktu dua hari saja untuk menyelesaikan empat modul ujian CFP tersebut.
Sebagai perbandingan, untuk mengerti benar-benar tentang investasi, misalnya, lisensi CFA ( Chartered Financial Analyst ), yang membutuhkan waktu tiga tahun untuk mendapatkannya, tentu lebih disukai. Untuk perencanaan asuransi ( insurance planning ), dahulu penulis pernah mengikuti ujian Ahli Asuransi Sektor Jiwa dan menyelesaikan delapan modul dari sepuluh modul yang disyaratkan untuk memakai gelar AAIJ (Ahli Asuransi Indonesia Sektor Jiwa).
Demikian pula, untuk masalah perencanaan pajak ( tax planning ) atau perencanaan warisan ( estate planning ), Anda mungkin membutuhkan jasa konsultan pajak atau jasa ahli hukum waris, hanya jika situasi perpajakan Anda atau kasus hukum waris yang Anda hadapi sangat rumit. Pada kasus-kasus umum lainnya, masalah investasi, masalah pajak, atau masalah warisan cukup dipelajari dari  internet  saja.
 Oleh: Fredy Sumendap, CFA 

Sumber : IPS

berita terbaru
Monday, May 06, 2024 - 21:50 WIB
Perubahan Kepemilikan Saham DOOH, Beli
Monday, May 06, 2024 - 21:48 WIB
Perubahan Kepemilikan Saham CGAS, Beli
Monday, May 06, 2024 - 19:55 WIB
Financial Statements 1Q 2024 of DWGL
Monday, May 06, 2024 - 19:50 WIB
Financial Statements 1Q 2024 of BEST
Monday, May 06, 2024 - 19:47 WIB
Financial Statements 1Q 2024 of BBHI
Monday, May 06, 2024 - 19:44 WIB
Financial Statements 1Q 2024 of BAYU
Monday, May 06, 2024 - 19:42 WIB
Financial Statements 1Q 2024 of AWAN
Monday, May 06, 2024 - 19:39 WIB
Financial Statements 1Q 2024 of AVIA